life

An Article A Day, Keeps The "Kudet" Away

March 04, 2017

1 tahun terakhir ini gue merasa aktivitas gue di internet itu sangat sangat ga bermanfaat. Sampe rumah kerjaannya cuma scrolling timeline, pindah dari satu socmed ke socmed lain kemudian balik lagi, kadang gitu terus sampe mengorbankan waktu tidur. Padahal aktivitasnya itu ga penting menurut gue. Ngepost enggak, comment engga, nyimak aja.

Gue sadar banget sih kebiasaan ini nggak ada gunanya dan super ga produktif. Tapi ya you know lah, namanya manusia rasa mager itu bisa mengalahkan segalanya. Gue segitu malesnya cari aktivitas lain di internet. Sempet pengen online freelancing, udah cari-cari, tapi terus mager. Even kadang gue pengen browsing, tapi gue bingung apa yang perlu gue browse, dan kemana gue harus berkunjung.

Ketika gue pengen tau sebuah informasi gue bisa search dan hampir pasti ketemu jawabannya. Tapi when I'm idle, lagi bener-bener ga ngapa-ngapain tapi pengen baca sesuatu yang menarik, jadi ga tau harus berkunjung kemana. Sampe-sampe gue pernah googling "blog yang menarik untuk dibaca". Gue merasa itu sesuatu banget.

But thanks to people on my facebook who keep posting & sharing anything they found on internet. Kadang-kadang suka gue klik, lumayan lah jadi ada bacaan. Selain dari Fb, di grup-grup whatsapp juga suka pada share artikel macem-macem. But you know, salah satu penemuan di ilmu psikologi bilang bahwa semakin banyak informasi yang kita dapet, semakin kita selektif dalam milih mana yang perlu kita serap dan mana yang perlu kita abaikan. Dan sekarang kondisinya orang-orang udah overloaded dengan begitu banyak informasi, then they tend to ignore most of it.

Itu juga yang gue alami. Sangat relevan dengan kondisi gue saat ini. Dimana-mana share info ini itu sehingga jadi males sendiri buat baca atau kliknya. Akhirnya seringkali group chat gue buka cuma buat ngilangin notif aja.

Gue pun sadar banget minat baca gue sangat menurun drastis dibanding waktu sekolah dulu. Waktu sekolah gue sering beli dan baca novel (terutama novel-novel macem Teenlit, but hey yang penting ada minat baca kan :") ), terus seneng banget buka kaskus buat tau hal-hal apa aja yang terjadi di dunia ini, sampe-sampe temen gue bilang kalo gue ngomong itu depannya, "yang gue baca sih.." , "eh gue nemu di kaskus ....."

Gila, sekarang minat baca itu udah hilang entah kemana. Terus pengetahuan umum gue juga otomatis jadi sempit, ga tau dengan update berita yang ga ditampilkan di TV. Dan gue ngerasa ini terjadi sejak gue punya smartphone dan karena gue keenakan surfing di socmed. Ya Allah ini racun banget.

Beberapa hari ini gue coba browsing produktif lagi. Gue berkunjung ke website-website yang belum pernah gue kunjungi sebelumnya, dan gue amazed sendiri. Hey, kemana aja gue hari gini baru tau ada website-website sebagus ini?? Ada website semenarik itu, dan kita bisa juga berkontribusi disitu. Ngerasa nyesel (banget) baru tau.

Dan hari ini, gue merasa sangat produktif di internet karena browsing hal-hal yang gue baru tahu. Gue baru tau ada website buatan lokal yang bisa download template dokumen-dokumen legal, gue baru nemu website buat belajar bahasa lain yang menggunakan gamification, bahkan gue nemu website buatan lokal bernama Neetip untuk kita titip barang ke orang yang mau berkunjung ke suatu kota atau negara.

Maka, hari ini gue memantapkan diri untuk mulai browsing produktif lagi. Untuk lebih produktif di internet. Mulai dari baby step, yaitu seeeeeminim-minimnya baca 1 artikel atau tulisan setiap kali online lewat laptop. Hopefully bisa minimal baca 1 artikel perhari, dan lebih (selain dari Line Today wkwk).

Tulisan ini pun gue buat untuk reminder ke diri sendiri, bahwa gue punya tekad ini, gue tulis disini, ga boleh jadi omdo.

You Might Also Like

0 comments