asian

Black House

December 05, 2012

YEAY akhirnya kesampean juga ngereview resto ini! *\(^o^)/* Black House. Resto yang terbilang cukup baru ini deket banget sama rumah gue, bisa dijangkau dengan jalan kaki. Awalnya, ketika ngeliat luarnya gue pikir ini semacem bar n lounge gitu. Tapi setelah liat di internet, ternyata ini adalah sebuah resto unik yang berkembang cukup pesat. Jangan tertipu dengan tampilan luarnya yang terlihat kecil. 


Hal yang unik adalah resto ini terdiri dari 3 lantai dan 1 rooftop dengan 7 area yang berbeda. Lantai 1 adalah non-smoking area. Disini ada coffee area, books area, dan boutique. Lantai 2 lebih untuk cewek-cewek, yaitu ada candy area dan flower area. Kalau lantai 3 hanya ada 1 area yang luas, yaitu music area. Ini smoking area. Dan terakhir rooftop bernama heaven area, yang temanya london gitu. Kenapa tiap area ruangannya kecil-kecil? Soalnya awalnya tempat ini adalah rumah pemiliknya, jadi emang didesain untuk rumah dengan ruangan-ruangan pribadi.

Music Area






Candy Area







Books Area



Boutique Area



Dekorasinya juga total banget. Terus di semua area ada tv yang menayangkan acara-acara musik, tapi kebanyakan musiknya adalah lagu jaman dulu atau lagu-lagu indie gitu. Terbukti yang hafal lagu-lagunya adalah bokap gue -_-

Selain karena keunikan dekorasi dan temanya, menu-menunya juga cukup unik. Meskipun beberapa menu terlihat standar, tapi setelah dicoba ternyata rasanya unik-unik. Variasi menunya sih nggak terlalu banyak, tapi oke sih. Lalu setiap area juga punya special menu yang nggak bisa dipesan di area lain. 

Gue dateng kesini hari Minggu malem sama keluarga. Pas sampe, resto ini rame banget, cuma tinggal 2 tempat kosong yang tersisa. Untungnya kami sudah reserved tempat. Kami menempati salah satu spot di music area.

Setelah melihat-lihat menu, gue tertarik dengan spinach stuffed chicken (kalo ga salah) tapi kayaknya ini mirip dengan yang gue pernah makan di Harvest. Akhirnya gue nyoba Chicken Chacha. Ini adalah ayam yang disiram saus dan disajikan dengan baby potato. Sausnya gimana ya rasanya? Nggak bisa dideskripsiin. Terasa bumbu dan rempah-rempahnya. Kalo kata papa mungkin kayak makanan India/Pakistan gitu. Tapi ini enak loh beneran.



Minumnya gue pesen Ice Vanilla Latte. Gue pikir ini bakal manis, ternyata pahiiiiitt. Tapi nggak pahit banget kok. Kata mama, ini pake kopi/apa gitu yang asli, jadi wajar kalo rasanya agak pahit gitu.



Papa yang berulang tahun, pesan Chicken Barbeque. Saus bbqnya standarlah sama kayak saus bbq lain, tapi yang unik adalah nasinya. Nasinya dikasih bumbu-bumbu yang rasanya (kata papa) kayak makanan India/Pakistan. Untuk minumnya gue lupa apa, tapi mirip sama punya gue, cuma beda di vanillanya. Pahit-pahit gitu.



Kalo Irdaaan, as usual tadinya mau pesan steak, atau pengen nyoba Beef Hot Stone. Tapi karena Beef Hot Stone itu disajikannya sama nasi, jadinya dia pesen Fish n Chips, karena pengennya kentang. Rasanya sih sama-sama aja kayak yang lain, tapi yang membedakan adalah saus yang dipakai. Sausnya bukan tartar sauce berwarna putih, tapi saus berwarna oranye mirip Thousand Island. Tapi rasanya nggak kayak Thousand Island. Ga tau deh itu saus apa, tapi enak kok.



Minumnya, Irdan dan mama pesan Green Tea blended. Rasa green teanya green tea banget. Nggak manis kayak kebanyakan green tea blended. Green tea ini disajikan dengan whipped cream yang agak manis di atasnya.



Kalo kakak pesen Burger apa ya ga tau. Burger ini disajikan dengan french fries dan saus tartar. Untuk minumnya, mirip dengan punya gue dan papa, cuma beda campurannya.



Mama pesan grilled salmon kalo ga salah. Ini disajikan dengan french fries dan saus apa sih namanya yang saus item cair itu? Ya itulah pokoknya. Rasa salmonnya agak asin dan teksturnya oke.



Oiya mama juga pesen air mineral. Ternyata, air minumnya adalah Aqua dengan kemasan baru yang eksklusif.



Untuk dessert, ada berbagai menu mulai dari cake, cupcake, dan pudding. Harganya berkisar antara 19,5k hingga 30an. Sayangnya lagi banyak yang kosong pas kami mau pesan. Kami memesan favorite menu disini yang emang jadi recommend para food blogger, yaitu makanan semacam brownies bernama Ugly Nutella! Ini rasanya SUUUUPPEERRRR ENAK. Pol! Dan cake ini nggak pake tepung loh. Rasa coklatnya terasa banget tapi nggak kemanisan. Must try menu! Oiya disini sendok dessertnya juga lucu banget, di atasnya dikasih miniatur cupcake gitu.



Lalu kakak juga pesen Tiramisu. Berhubung gue ga suka tiramisu, jadi gue ga nyoba. Katanya kakak sih agak kemanisan.



Overall, makanan disini cukup unik dan enak. Dekorasinya top banget. Pelayanan dan penyajian makanannya juga cepat. Sayangnya sempat ada insiden "reservasi-belom-masuk-daftar" yang cukup mengecewakan. Untungnya mereka sudah menyediakan tempat lain, meski tanpa konfirmasi sebelumnya. Di samping kejadian tersebut, gue puas kok dengan restoran ini :)

NB: SORRY FOR THE IMAGE QUALITY :( Phone cam + dark lighting. Aslinya JAUH lebih bagus dari yang di pict kok :D


Black House
Jl. Cililin no. 3, Tirtayasa
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
(021) 72792705
http://idvr360.com/client/blackhouse/tour.html

You Might Also Like

0 comments